2
Apa yang membedakan keduanya?
Secara tufoksi keduanya menjalankan tugas yang sama, mendidik dan mengajar para siswa sesuai dengan ketentuan jam yang sudah setiap sekolah tentukan. Namun sepertinya kedua pendekar pendidikan ini sangat dibedakan, sebut  saja dari segi honor, PNS bisa mendapatkan 7 juta perbulan. Guru honorer?? Alhamdulilah bervariasi, ada yang dapat 150 rbu perbulan, 300 rbu, 500 rbu bahkan ada yang sampai dapat hanya 200 rbu setiap tiga bulan sekali. Makanya tak heran, jika diberitakan di salah satu TV swasta tadi pagi (Jumat, 19/2/206),  ada guru honorer menjadi ojek demi mencukupi kebutuhan dapur yang tak tercukupi dengan gaji gurunya.

Melihat kondisi ini pemerintah semestinya harus tanggap, jangan hanya berdiam diri dengan nyaman dikursi jabatannya. Seharusnya kebijakan yang mengarah kepada hal yang menguntungkan para guru honorer harus dirancang untuk segera diputuskan dan dilaksanakan. Mungkin pemerintah tidak bisa mensejajarkan guru honorer dengan para guru senoir (baca:PNS), tapi paling tidak dari segi honor, harus disesuikan dengan keringat yang telah mereka keluarkan setiap hari. 

Harapannya, semoga pemerintah memberikan perhatian kepada para pencetak generasi cerdas bangsa khususnya bagi para guru honorer dengan memberikan kebijakan yang cukup menguntungkan bagi mereka agar tak ada lagi dari mereka yang berprofesi sebagai guru sekaligus menjadi OJEK dijalanan.

amiiin

Post a Comment

  1. saya stuju skali dengan pernyataan di atas seharusnya pemerintah harus lebih memperhatikan guru honorer karena dengan jasa beliau - beliau lah sekolah dan madrasah bisa menjalankan kegiatan belajar demi memajukan mutu pendidikan bangsa ... sekalipun ada mengatakan guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa tapi bukan berarti guru tidak di per hatikan gajinya karena gaji juga penunjang keihlasan..

    ReplyDelete
  2. emang sudah seharusnya tidak ada pembeda di antara guru honorer karna di sini kita di ajarkan mata pembelajaran yang sama, meski memang ada tingkatan mereka tapi setidaknya ketika guru PNS sudah bisa hidup dengan mewah kenapa harus guru honorer hidup dengan sangat jauh kekurangan, maka dari itu kenapa pemerintah tidak melihat dari kerja keras para guru honorerr yang rela mengorbankan waktu untuk mencerdaskan anak bangsa, mari kita renungkan bersama.

    ReplyDelete

 
Top