Siapa
yang tak mengenal sifat ini. Salah satu sifat tercela yang mestinya tidak boleh
dimilki oleh kaum muslimin. Hal ini dikarenakan ajaran yang ada dalam islam itu
sendiri. Sifat ini tidak hanya tidak diperbolehlakan terhadap sesama saudara
baik satu keyakinan maupun beda keyakinan.
Namun
su’uzon terhadap diri sendiri juga sangat dilarang. Memilki sifat ini berarti
ibarat memelihara ular berbisa didalam diri kita. Ia tidak akan membuat sang
pemiliknya untuk beranjak dari tempatnya, hanya stagnan di tempatnya. Ia tidak
akan pernah bergerak kemana-mana, ia tak akan mampu meraih kesuksesan dengan
gemilang, jalannya akan sangat lambat. Jika ada yang memberikannya amanah, ia
akan menolak dengan tegas dan mengatakan ia tak mampu melakukannya.
Dikisahkan
ada seorang khatib yang biasa menyampaikan isi khutbahnya dihari jumat. Pada gilirannya,
ia mempersiapkan materi khutbahnya dengan baik dari melakukan editing,
mengeprint, mencoret-coret kembali yang tidak penting hingga sampai mengeprint
hasil terbaik. Dilihat dari isi khutbah, sudah tidak ada masalah. Dari segi
seringnya latihan, sudah cukup juga. Secara umum persiapan sudah 100 %.
Hingga
pada hari yang ditunggu, jumatpun datang. Ia datang di saat muazin
mengumandangkan azan pertama. Setelah azan selesai, ia melakukan shalat rawatib
dua rakaat sampai selesai.
Ada yang
belum sempurna ia miliki, yaitu pada saat naik naik mimbar ia sudah berfikir
negatif ke jamaah jumat. Ia merasa para jamaah tidak memperhatikan isi khutbah
yang disampaikan, ia merasa sebagian jamaah memandangnya dengan sinis, ia
merasa jamaah menganggapnya kurang berilmu untuk menjadi seorang khotib dan
masi banyak perasaan negatip yang ia rasakan. Akibatnya, persiapan 100% yang
sudah dilakukan hampir tak ada gunanya, ia menyampaikan materi dengan
tergesa-gesa, bacaan Al-Qur’an dan hadisnyapun menjadi putus nyambung tak baik
didengarkan. Padahal apa yang menjadi pikiran negatifnya sama sekali tidak
benar, tidak beralasan.
***
Inilah
efek negatif dari bersikap su’uzon terhadap diri sendiri. Oleh karena itu jika
ingin menjadi orang yang terbaik dan leb9ih baik dari hari kehari, berusahalah
untuk mejauhi sejauh-jauhnya sifat yang satu ini. Sembari sambil berdo’a kepada
Allah agar kita terhindar dari sifat-sifat tercela yang sejenis dengan sifat di
atas. Amiiin.
Post a Comment